Kamis, 06 Juni 2013

Al Baasith (Yang Maha Melapangkan (makhluknya))

Secara bahasa, “al-Basit” berarti: orang yang membentang tangannya, baik itu sebagai isyarat kemauan baik (untuk berjabat tangan dengan orang lain), atau (untuk menyakiti orang lain, baik itu dengan menimbulkan sebuah kerusakan fisik, atau dengan menyebabkan kerusakan pada hartanya atau diri sendiri). Ini dapat diterapkan secara harfiah atau metaforis.
Lafal Al Basith mempunyai arti bahwa Allah  adalah Dzat yang meluaskan rezeki dengan cara yang dikehendaki-Nya kepada orang yang dikehendaki Nya. Al-Basith ialah meluaskan bayangan bagi arwah di dalam kehidupan.
Al-Basith ialah Dzat yang memberi reezeki kepada orang-orang lemah dan meluaskan rezeki kepada orang-orang kaya sehingga tidak tersisa kemelaratan, dan menahannya dari orang-orang miskin sehinggga tidak tersisa kemampuan.
Dia yang melapangkan rezeki dengan kebijaksanaan-Nya dan
mengembang serta melebar dengan Kedermawanan Nya

Siapakah yang mau memberi pinjaman kepada Allah, pinjaman yang baik [menafkahkan hartanya di jalan Allah], maka Allah akan melipat gandakan pembayaran kepadanya dengan lipat ganda yang banyak. Dan Allah menyempitkan dan melapangkan [rezki] dan kepada-Nya-lah kamu dikembalikan.  (2:245) Al- Baqarah

Tidak ada komentar:

Posting Komentar